KONTRAKTOR desain interior sangat beragam dalam pilihannya. Model furniture ataupun hiasan interior dalam rumah bisa diciptakan dengan berbagai model dan bahan yang berbamac pilihannya juga. Sebagai salah satu contoh banyaknya desain interior yang tercipta berupa furniture, sekat bangunan dan hiasan ornamen yang sangat beragam juga. Banyak dari KONTRAKTOR yang juga menawarkan jasa desain interior tersebut. Rak dan ambalan tanpa pintu sudah bukan hal yang asing lagi. Tampilan rak seperti itu tentu dapat menjadi aksen dan mempercantik interior. Dengan tampilannya yang terbuka, memungkinkan untuk display barang dan di saat bersamaan benda-benda tersebut dapat menghiasi ruang.
Namun, tahukah Anda fungsi rak terbuka atau open shelving tersebut tidak hanya sebagai storage dan penghias ruangan? Ada fungsi lain yang bisa dimaksimalkan dari bentuk dan tampilannya. Apa saja yang bisa dilakukan dengan open shelving? Ini dia idenya.
Open Shelving untuk Penyekat Ruangan
Rak yang terbuka akan menjadi aksen yang cantik ditengah ruangan. Dengan begitu, ruang dapat dipisahkan tanpa harus menambahkan penyekat permanen, seperti tembok sehingga tidak akan terasa sesak atau sempit. Sekalipun tidak seluruh sisi tertutup, kehadiran open shelving sudah cukup sebagai penanda adanya dua ruang.
Meja Kerja dengan Open Shelving
Bila rak dipasang di dinding dan didesain hingga ketinggian yang memungkinkan Anda untuk mencapainya dengan duduk di kursi, rak tersebut bisa dijadikan sebagai meja, entah untuk bekerja atau belajar. Rak yang ada di atasnya dapat dimanfaatkan untuk meletakkan berbagai buku, files, atau data-data yang dibutuhkan sehingga tidak perlu pergi jauh untuk mencarinya.
Gallery Wall di Open Shelving
Salah satu fungsi rak ialah sebagai media display. Jika begitu, kenapa tidak mendesainnya sebagai gallery wall? Tempatkan dan susun bingkai foto berbagai ukuran untuk mengisinya. Dengan begitu, Anda tidak perlu lagi memasang foto di dinding dan ruang pun tetap dapat dihiasi dengan foto-foto berharga.
