HINDARI BANGUN RUMAH DAN TIPS RUMAH DI AREA DEKAT SUTET

HINDARI BANGUN RUMAH DAN TIPS RUMAH DI AREA DEKAT SUTET

HINDARI BANGUN RUMAH DAN TIPS RUMAH DI AREA DEKAT SUTET. Memilih lokasi lahan yang akan kita gunakan untuk tempat tinggal tidaklah mudah. Beragam alternatip pilihan harus menyesuaikan untuk isi kantong serta kebutuhan kita sendiri. Tapi apabila bisa memilih untuk BANGUN RUMAH jangan di ares sutet. Tinggal di rumah dekat SUTET dianggap memiliki dampak berbahaya bagi kesehatan. Apakah hal ini benar adanya? Lalu, apa yang perlu dilakukan jika tinggal di sekitar SUTET?

Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi atau biasa kita sebut dengan SUTET merupakan sebuah media transmisi.

SUTET digunakan untuk mentransmisikan energi listrik dari pusat-pusat pembangkit yang jaraknya jauh menuju ke distribution station.

Kemudian, energi listrik tersebut akan disalurkan dengan efisien kepada konsumen untuk memenuhi kebutuhan masyarakat akan pasokan listrik sehari-hari.

Fakta dan Mitos Rumah Dekat Sutet

rumah dekat sutet

Apakah aman punya rumah dekat SUTET?

Apakah bermukim di kawasan yang berdekatan dengan SUTET memiliki dampak kesehatan?

Mungkin banyak orang yang tinggal di dekat SUTET mempertanyakan hal tersebut.

Listrik yang ada di sekitar SUTET akan menghasilkan energi magnetik yang dapat menyebabkan gangguan kesehatan manusia jika terlalu sering terpapar.

Sebuah penelitian yang dilakukan Dr. Gerlad Draper dari Oxford University menyebutkan ada beberapa gangguan kesehatan yang bisa dialami oleh anak-anak dan perempuan akibat paparan SUTET.

Hal tersebut meliputi sebagai berikut:

  1. Saat melahirkan, sebesar 70 persen anak-anak memiliki risiko mengidap leukimia.
  2. Gejala hipersensitivitas berupa sakit kepala, pening bahkan hingga keletihan menahun.
  3. Tinggal di sekitar SUTET juga memengaruhi metabolisme hormon melatonin yang diproduksi oleh kelenjar pineal. Hormon ini berfungsi menekan timbulnya risiko kanker payudara.

Terlepas dari berbagai macam spekulasi mengenai dampak kesehatan yang disebabkan SUTET, satu hal yang harus disadari adalah risiko kerusakan terjadi pada SUTET itu sendiri.

Perlu diperhatikan kalau korsleting SUTET dapat menyebabkan kebakaran dan ledakan.

Selain itu, bisa juga terjadi kasus lainnya seperti gardu listrik tumbang, kabel sambungan terputus dan lainnya.

Kecelakaan tersebut menjadi risiko besar yang sering kita jumpai daripada kasus kesehatan yang terjadi akibat radiasi elektromagnetik dari SUTET.

bangun rumah
contoh bangunan rumah dekat sutet

Apa yang Dapat Dilakukan untuk Mengurangi Dampak Rumah Dekat SUTET?

Jika kamu sudah terlanjur memiliki atau tinggal di area yang berdekatan dengan SUTET, kamu perlu memerhatikan beberapa hal.

Enam tips berikut, mungkin dapat kamu coba terapkan di rumah, untuk mengurangi dampak medan listrik dan medan magnet yang disebabkan oleh SUTET.

1. Perhatikan Aturan Pendirian Rumah Dekat SUTET

 

Sebenarnya, bolehkah dirikan rumah dekat SUTET?

Pembangunan rumah boleh dilakukan, asal memiliki jarak dan ketinggian yang sesuai dengan aturan yang telah ditetapkan.

Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM menerbitkan Peraturan Menteri Nomor 18/2015 tentang ruang bebas dan jarak bebas minimum pada SUTET.

Ruang bebas merupakan area dengan jarak atau radius tertentu yang diukur dari tapak tiang SUTET yang harus terbebas dari bangunan apapun.

Dalam peraturan tersebut diatur jarak aman yang harus dipenuhi berdasarkan jenis dan kapasitas tegangan SUTET:

  • SUTT 55kV jenis tiang baja memiliki ruang bebas 4 meter.
  • SUTT 66kV jenis tiang beton memiliki ruang bebas 4 meter.
  • SUTT 66kV jenis menara memiliki ruang bebas 7 meter.
  • SUTT 150kV jenis tiang baja memiliki ruang bebas 7 meter.
  • SUTT 150kV jenis tiang baja memiliki ruang bebas 6 meter.
  • SUTT 150kV jenis tiang beton memiliki ruang bebas 5 meter.
  • SUTT 150kV jenis menara memiliki ruang bebas 10 meter.
  • SUTET 275kV jenis sirkuit ganda memiliki ruang bebas 13 meter.
  • SUTET 500kV jenis sirkuit tunggal memiliki ruang bebas 22 meter.
  • SUTET 500kV jenis sirkuit ganda memiliki ruang bebas 17 meter.
  • SUTTAS 250kV memiliki ruang bebas 14 meter.
  • SUTTAS 500kV memiliki ruang bebas 18 meter.

Selain mengatur jarak aman menara SUTET, aturan ini juga mengatur tentang tinggi bangunan yang masih dianggap aman dari konduktor atau kabel SUTET.

  • SUTT 66kV memiliki jarak bebas 12,5 meter dari permukaan tanah dengan tinggi maksimal bangunan 8 meter.
  • SUTT 150kV memiliki jarak bebas 13,5 meter dari permukaan tanah dengan tinggi maksimal bangunan 8 meter.
  • SUTET 275kV memiliki jarak bebas 15 meter dari permukaan tanah dengan tinggi maksimal bangunan 8 meter.
  • SUTET 500kV memiliki jarak bebas 13 meter dari permukaan tanah dengan tinggi maksimal bangunan 9 meter.
  • SUTTAS 250kV memiliki jarak bebas 17 meter dari permukaan tanah dengan tinggi maksimal bangunan 7 meter.

2. Hindari Material Logam di Rumah Dekat SUTET

Logam merupakan material penghantar listrik.

Oleh sebab itu, hindari pemakaian material logam dalam rumah seperti pada atap dan jemuran.

Ganti penggunaan logam pada atap dengan keramik, asbes, PVC, bitumen, atau sirap.

Untuk jemuran, kamu bisa mengganti logam dengan tali atau kayu.

3. Letak Jemuran jika Rumah Dekat SUTET

Buatlah jemuran menggunakan tali dan kayu yang ditempatkan di bawah pohon.

Hal tersebut dilakukan untuk mereduksi risiko medan listrik.

Pastikan, rumah juga memiliki plafon yang tinggi untuk mengurangi dampak radiasi elektromagentik dari SUTET.

4. Sistem Grounding

Jika penggunaan atap berbahan logam tidak dapat terhindarkan, maka gunakan prinsip sistem grounding.

Grounding adalah melakukan petanahan tiap material yang terbuat dari logam, sehingga terjadi penetralan dampak radiasi dari SUTET.

Secara sederhana, sistem ini dapat dibuat dengan menambahkan kabel menuju ke dalam tanah.

Kamu juga bisa melakukanya pada kendaraan.

Usahakan kendaraan bermotor yang kamu miliki ditanahkan untuk menghilangkan medan elekrostatis akibat induksi SUTET.

5. Melakukan Penghijauan

rumah dekat sutet

Cara selanjutnya adalah dengan memperbanyak tanaman hijau di sekitar rumah.

Tanaman dapat mengurangi risiko radiasi gelombang elektromagnetik yang disebabkan oleh SUTET.

Perhatikan juga ketinggian dan batas-batas ruang bebas dalam menanam pohon.

Puncak pohon harus berjarak minimum 15 meter dari kabel SUTET terbawah.

6. Hindari Aktivitas di Luar pada Malam Hari

Warga yang bermukim di sekitar area SUTET, sebaiknya menghindari melakukan aktivitas di luar rumah pada malam hari.

Sebab, pada malam hari arus yang mengalir pada kawat penghantar SUTET lebih tinggi daripada siang hari.

Jadi, usahakan kamu tidak banyak melakukan aktivitas di sekitar area SUTET pada malam hari, ya

BANGUN RUMAH DENGAN JASA ARSITEK

BANGUN RUMAH DENGAN JASA ARSITEK

BANGUN RUMAH DENGAN JASA ARSITEK
BANGUN RUMAH DENGAN JASA ARSITEK

Namun, agar semuanya sesuai dengan idamanmu, kamu harus bisa memilih arsitek yang tepat. Ini dia tips yang bisa kamu terapkan :

1. Libatkan Kontraktor yang Akan Membangun Rumahmu

Hal pertama yang harus kamu lakukan dalam memilih arsitek yang tepat adalah melibatkan kontraktor yang akan membangun rumahmu.

Dengan pengalaman yang dimilikinya, tentu pihak kontraktor telah memiliki banyak relasi dan pengalaman bekerja sama dengan berbagai arsitek serta jasa desainer interior.

Dengan melibatkan sang kontraktor, ia bisa menerka arsitek seperti apa yang kiranya cocok untuk desain rumah yang kamu inginkan.

Selain itu, dengan menggunakan cara ini, rumah yang dibangun memiliki nilai plus tersendiri karena pada akhirnya diperlukan kerja sama yang baik antara arsitek dan kontraktor agar desain rumah bisa terwujud sempurna.


2. Lihat Karyanya

Untuk kamu yang tak familier dengan dunia dan industri arsitektur, kamu bisa memilih arsitek berdasarkan karya yang sudah dibuatnya.

Dari berbagai bangunan indah yang bisa kamu temui inilah kamu bisa memulai mencari tahu siapa sosok arsitek yang berada di balik desainnya.

Arsitek seperti inilah yang jadi pilihan awal kamu kalau kamu sama sekali buta dengan arsitek yang bagus.

Kamu bisa memutuskan salah satu di antara banyaknya arsitek yang ada untuk membantu mewujudkan proyek rumah idamanmu.

3. Perhatikan Portofolio Arsitek

Langkah berikutnya yang bisa kamu lakukan dalam memilih arsitek adalah dengan memperhatikan portofolio dari arsitek tersebut sebanyak-banyaknya.

Cari tahu seberapa jauh lingkup desain yang pernah dikerjakan dan apa gaya dan karakter desain dari arsitek tersebut selaras atau tidak dengan yang kamu kehendaki.

Tak hanya itu saja, dengan melihat portofolio arsitek, kamu juga bisa mencari tahu berbagai informasi tambahan seperti berapa biaya desain dan pembangunan yang harus dikeluarkan hingga berbagai permasalahan yang bisa terjadi dalam mewujudkan proyek tersebut.


4. Hemat Boleh, Tapi Jangan Menekan Biaya Berlebihan

Kamu memang harus benar-benar berdiskusi soal biaya jasa arsitek dari awal. Kamu boleh saja hemat dan menawar biaya arsitek yang mengerjakan rumahmu. Namun, ada baiknya kamu mencari tahu informasi rata-rata biaya yang harus digunakan untuk membangun sebuah rumah lebih dulu. Baik itu dari internet ataupun dari orang terdekat.

Ingatlah untuk tidak berlebihan dalam bernegosiasi biaya jasa arsitek yang harus dikeluarkan. Jangan terlalu pelit karena itu bisa berujung pada kualitas desain yang mungkin akan kamu terima.

Jadi, lebih baik mencegah rumah impianmu menjadi tidak sempurna dan sesuai dengan apa yang kamu inginkan daripada harus ngotot mengeluarkan dana terbatas.

5. Minta Referensi Orang Terdekat

Kalau kamu masih ragu, cobalah untuk meminta referensi dari orang terdekat kamu yang pernah menggunakan jasa arsitek sebelumnya. Apalagi, bila rumah orang tersebut memiliki gaya yang sesuai dengan kemauan kamu. Hal ini perlu dilakukan untuk bisa meyakinkanmu dalam mengambil langkah besar untuk mewujudkan rumah idaman yang kamu impikan.

Nah, itulah beberapa tips yang bisa kamu terapkan dalam memilih arsitek untuk wujudkan rumah idamanmu.

Ketika kamu sudah dapatkan arsitek yang tepat untuk membangun rumah idamanmu, tak ayal kamu akan mendapatkan rumah impian itu sesuai dengan keinginan.

Namun ingat, hemat boleh, tapi jangan berlebihan juga agar tak mempengaruhi kualitas bangunan

NUANSA RUMAH RAMAH LINGKUNGAN

NUANSA RUMAH RAMAH LINGKUNGAN

NUANSA RUMAH RAMAH LINGKUNGAN menempati suatu rumah tentu akan lebih nyaman jika lingkungan di sekitarnya mencerminkan lingkungan yang sehat. Lingkungan yang sehat tentu salah satu nya yaitu mendapatkan pencahayaan yang baik serta udara yang segar juga. NUANSA RUMAH RAMAH LINGKUNGAN menjadi dambaan semua orang. mereka berlomba lomba mewujudkan beberapa inovasi agar udara dan lingkungan sekitar menjadi sehat. Sebagai salah satu langkah menyayangi bumi ini dapat mulai dilakukan dari rumah. Langkah awal sekali adalah pada saat mulai membangun sebuah rumah. Ini menjadi langkah yang penting karena rumah akan berdiri selama puluhan tahun, jadi pada tahap mulai membangun perlu segera diperhatikan hal-hal yang harus dilakukan untuk membuat rumah yang ramah lingkungan.

Membuat Green House

Rumah lingkungan tidak hanya akan menyelamatkan lingkungan tetapi juga akan membuat Anda lebih sehat, nyaman dan hemat. Membuat rumah hijau (green house) atau rumah lingkungan ini mencakup dalam tahapan-tahapan berikut ini.

Meminimalkan Penggunaan Sumber Daya Alam dalam Proses Pembangunan

Pada saat proses pembangunan rumah, usahakan agar meminimalkan penggunaan bahan bangunan. Anda dapat mengontrol pemakaian bahan bangunan dan bicarakan kepada tukang agar bisa menggunakan bahan secara hemat dan tidak membeli bahan bangunan secara berlebihan dan akhirnya tidak dipakai.

Misalnya, ketika Anda membutuhkan triplek dan kayu-kayu sebagai penahan cor an lantai atas. Anda bisa menggunakan kayu-kayu bekas dari rumah yang telah selesai dibangun dan masih bisa dipakai. Atau bagaimana penempatan pasir agar pasir tidak diinjak-injak dan akhirnya tidak dipakai lagi.

Desain yang tepat dan matang juga penting agar tidak banyak bahan bangunan yang terbuang. Kesalahan desain atau desain yang diubah, kemungkinan akan ada bagian yang sudah dibangun dibongkar ulang sehingga bahan bangunan terbuang percuma.

Memilih Material Bangunan yang Ramah Lingkungan

Berkat perkembangan teknologi, kini banyak material bangunan ramah lingkungan yang dapat digunakan. Salah satu caranya dengan menghemat penggunaan kayu, yang berarti meminimalkan penebangan pohon dan menyelamatkan hutan sebagai bagian penting untuk kehidupan di bumi.

Beberapa bahan bangunan ramah lingkungan adalah baja ringan yang digunakan untuk atap, alumunium / PVC atau UPVC untuk kusen pintu dan jendela, menggunakan pintu PVC yang berasal dari plastik, gypsum sebagai pengganti triplek untuk plafon, sebagai alternatif penggunaan kayu, dapat menggunakan kayu daur ulang atau kayu plastik yang juga merupakan hasil proses daur ulang.

Hal positif lain dari menggunakan bahan-bahan tersebut dapat menghemat proses pengerjaan dan karena buatan pabrik, biasanya lebih terjaga kualitasnya.

Rumah Hemat Energi Listrik

Pernahkah Anda ikut dalam kampanye mematikan lampu selama 1 jam? Hal tersebut bertujuan agar kita sadar untuk hemat energi listrik. Perlu dibuat rancangan agar rumah minim menggunakan energi listrik. Buatlah desain rumah dengan bukaan cahaya alami yang memadai sehingga tidak perlu menggunakan listrik pada pagi dan siang hari. Membuat ventilasi yang baik, bagaimana mengatur agar ada sirkulasi udara juga akan mengurangi penggunaan AC karena udara dalam rumah yang tidak panas. Membuat toran untuk menampung air juga salah satu langkah menghemat listrik karena tidak perlu menggunakan listrik yang besar untuk menyalakan pompa ketika akan menggunakan air.

Menggunakan Energi Alternatif

Ada sistem yang dapat menghasilkan solar listrik atau photovoltaic (PV). Energi ini dapat menggantikan energi listrik. Energi alternatif yang banyak digunakan adalah dengan memanfaatkan energi matahari atau tenaga angin. Contoh umum adalah menggunakan pemanas air dengan menggunakan energi matahari. PV diletakkan di atap untuk menampung panas matahari dan diolah untuk memanaskan air. Dengan sitem yang lebih kompleks, panas matahari ini dapat memenuhi kebutuhan energi listrik untuk seluruh rumah.

Rumah Hemat Penggunaan Air

Air adalah zat penting dalam kehidupan. Di dalam rumah, penggunaan air paling banyak. Air digunakan untuk mencuci pakaian, piring, mobil, sayuran, untuk menyiram tanamana, air untuk mandi dan berbagai keperluan lain di kamar mandi dan untuk keperluan lainnya. Jika digunakan dengan boros bukan hal yang mustahil air akan habis. Maka, perlu pengelolaan penggunaan air di dalam rumah.

Cara menghemat air dalam rumah dapat dimulai sejak pembangunan rumah. Contohnya, dengan menggunakan kloset dual flush yang hemat air dan menggunakan kran sensor. Dengan pengetahuan dan penerapan yang tepat, Anda dapat merancang pembuangan dan mengolahan air agar dapat didaur ulang, yaitu dengan memanfaatkan limbah air dari dapur dan kamar mandi diolah kembali sehingga dapat digunakan untuk menyiram tanaman, mobil, dan lainnya.

Dalam penggunaannya sehari-hari, air dapat dihemat, misalnya air kaya vitamin yang telah digunakan untuk mencuci sayuran dapat ditampung dan digunakan untuk menyiram tanaman Untuk menabung air, dapat dilakukan dengan membuat sumur resaan yang akan menampung air hujan, atau langkah praktis dengan membuat lubang bipori di taman.

Membuat Taman

Taman rumah menjadi tempat salah satu kita dapat melestarikan lingkungan. Di taman, kita dapat menanam berbagai tanaman yang berfungsi sebagai penahan air hujan, menjaga kestabilan dan kesuburan tanah dan menghasilkan oksigen. Pohon dan tanaman di taman juga dapat berfungsi sebagai pelindung panas dan penahan debu sehingga rumah dapat menjadi lebih nyaman.

Anda bebas menentukan model rumah yang akan dibangun, tetapi jangan lupakan agar tetap membuat rumah ramah lingkungan atau green house. Ini merupakan langkah nyata bahwa kita melestarikan lingkungan. Sebagai imbalan, rumah ramah lingkungan dapat menghemat pengeluaran untuk rumah Anda setiap bulannya

MEMBANGUN RUMAH 2 LANTAI

MEMBANGUN RUMAH 2 LANTAI

Dalam MEMBANGUN RUMAH 2 LANTAI berbeda dengan mendirikan bangunan 1 lantai. Dari segi desain, struktur bangunan, serta bermacam hal juga harus dipersiapkan. Biasanya dalam desain bangunan 2 lantai, kita seringkali harus detail dan menyesuaikan antara kebutuhan ruang di tiap lantainya. Membangun rumah dua lantai adalah salah satu cara menambah ruang di dalam rumah tanpa menambah luas lahan. Cara ini biasa diterapkan oleh masyarakat perkotaan yang tinggal di kompleks perumahan atau area padat penduduk lainnya. Di sisi lain, rumah minimalis telah menjadi arsitektur favorit sebagian kalangan yang ingin memiliki hunian stylish tapi sesuai dengan situasi dan kondisi lahan yang terbatas. Bagaimana bila keduanya kita gabungkan? Berikut ini adalah sekilas ulasan homify tentang tips untuk rumah minimalis dua lantai yang bukan hanya nyaman dan fungsional, tetapi juga menarik dan membanggakan pemiliknya.

1. Perencanaan tata letak ruangan rumah minimalis dua lantai

Lantai 1 Oleh Rendrahandy

Rencana mutlak dibutuhkan sebelum memulai aktivitas apapun. Apalagi untuk proses pembangunan rumah dari satu lantai menjadi dua lantai. Sebelum mulai merancang rencana anggaran dan berbelanja material, buatlah gambaran kasar tentang fungsionalitas tiap lantai. Sesuai dengan karakteristik arsitektur interior minimalis, lantai pertama biasanya dimanfaatkan sebagai area publik. Inilah area di mana seluruh penghuni rumah dapat berkumpul dan melakukan aktivitas bersama, seperti menonton televisi, makan dan masak bersama, atau sekedar bercengkerama. Di rumah minimalis dua lantai, semua aktivitas ini dilakukan di ruang keluarga, ruang makan, dan dapur yang terintegrasi dalam bentuk interior open plan. Bisa juga ditambahkan toilet untuk tamu.

Sedangkan lantai dua adalah area pribadi yang terdiri dari kamar-kamar tidur dan kamar mandi. Bila luas area masih memungkinkan, bisa ditambahkan ruang keluarga kecil atau teras balkon. Berkonsultasi pada seorang ahli di bidang rancang bangun akan cukup membantu dalam memvisualisasikan ide-ide tentang rumah minimalis dua lantai idaman. Kabar baiknya, jasa desain bervariasi antara satu kota dan lainnya. Bila profesional di Jakarta dan sekitarnya menerapkan tarif desain rumah minimalis dua lantai berdasarkan rumus 5-7% luas lahan x Rp 5 juta, maka profesional di kota lain mungkin akan memasang tarif lebih rendah. Perbedaan ini wajar terjadi karena mengikuti standar biaya hidup di masing-masing kota.

2. Memeriksa struktur asli sebelum membangun rumah minimalis dua lantai

Membangun rumah minimalis dua lantai sesuai rencana awal lebih mudah daripada mengubah rumah satu lantai menjadi rumah minimalis dua lantai. Terlebih lagi bila kita membeli rumah dalam bentuk jadi dari orang lain atau rumah siap pakai di kompleks perumahan. Kita tidak bisa tahu secara persis kekuatan strukturnya karena tidak terlibat dalam proses pembangunannya. Padahal kekuatan struktur adalah yang utama dalam rumah minimalis dua lantai. Tanpa struktur yang kuat rumah bisa roboh akibat beban yang terlalu berat atau akibat adanya peristiwa alam. Cara yang kami sarankan adalah menguji kekuatan struktur asli secara keseluruhan agar bisa diketahui tindakan apa yang sebaiknya dilakukan.

Pengujian dilakukan di beberapa titik, yaitu:

1. Pondasi
– Tentukan dua titik pondasi, gali sampai struktur rumah terlihat paling tidak sampai kedalaman 50 cm. Bila kedalaman pondasi 90 cm atau lebih, maka rumah aman untuk diubah menjadi rumah minimalis dua lantai. Cek juga mutu pondasi menggunakan pahat beton. Bila pondasi tidak mudah pecah, ini berarti mutu pondasi memenuhi syarat.
– Bila ternyata pondasi rumah tidak lolos pengujian, artinya pondasi harus diperkuat. Buat pondasi baru persis di sebelah pondasi lama setinggi 90 cm dan lebar 20 sampai 30 cm. Adukan semen pondasi yang kurang baik bisa diatasi dengan menambah pondasi baru setebal 20 cm. Jika menambahkan pondasi baru di sepanjang pondasi lama tidak memungkinkan, penambahan pondasi bisa dilakukan di pertemuan pondasi dan kolom struktur.
– Biaya pembuatan pondasi baru bisa dihitung dengan jumlah total panjang area pondasi baru x harga satuan pondasi batu kali yaitu Rp 735 ribu.

2. Sloof
– Perhatikan apakah tinggi sloof mencapai 20 cm. Bobol salah satu titik sloof untuk melihat apakah sloof memiliki 6 besi berdiameter 12 mm atau lebih. Jika tidak, maka rumah tidak cukup kuat untuk direnovasi jadi rumah minimalis dua lantai.
– Bila hasil pengujian pondasi berhasil tapi sloof tidak memenuhi syarat, maka ketebalan pondasi harus ditambah sampai mencapai 10 cm sebagai dudukan untuk sloof tambahan. Tambahkan minimal 3 buah besi tulangan berdiameter 12 mm.
– Agar lebih praktis bisa membeli besi tulangan untuk sloof siap pakai yang harganya Rp 35 ribu – Rp 50 ribu per buah (diameter 3,5 – 4 meter).

3. Kolom
– Gunakan pahat beton untuk menguji kolom struktur. Jika kolom struktur keras, maka kolom cukup kuat menahan beban. Besi tulangan minimal 4 untuk kolom praktis dan minimal 6 untuk kolom utama. Dua-duanya harus berdiameter 12 mm atau lebih.
– Penambahan kolom struktur harus dilakukan apakah hasil pengujian memenuhi syarat atau tidak. Bila kondisi kolom lama cukup bagus, kolom baru bisa dibuat di sebelahnya. Bila kolom lama kurang layak, maka dimensi kolom baru harus dua kali dimensi kolom lama.
– Harga besi tulangan untuk kolom siap pakai sama dengan besi tulangan sloof, yaitu Rp 35 ribu – Rp 50 ribu per buah dengan diameter 3,5 sampai 4 meter.

4. Ring balok
– Cara menguji ring balok sama dengan cara menguji kolom, yaitu menggunakan pahat beton. Selain itu, besi tulangan di bagian ini harus berjumlah 4 buah berdiameter 10 mm dan tebal ring balok minimal 15 x 15 cm.
– Bila kondisi ring balok tidak lolos pengujian, ketebalannya harus ditambah hingga mencapai ketebalan ideal di atas. Harga besi tulangan ring balok yang siap pakai sama dengan harga besi tulangan siap pakai sloof dan kolom di atas.

Rumah Minimalis Oleh Espaço do Traço arquitetura Minimalis

Memasang pelat lantai (dak) adalah hal wajib dalam pembangunan rumah minimalis dua lantai atau rumah bertingkat lainnya. Kendalanya, proses ini cukup merepotkan karena penghuni rumah dan seluruh barang yang ada di lantai satu harus dipindahkan selama proses ini berlangsung. Saat ini telah banyak kontraktor menawarkan sistem pemasangan pelat lantai dengan metode keramik komposit beton (dak keraton) yang diadaptasi dari Eropa. Beberapa keuntungan metode ini adalah:

1. Kekuatannya relatif sama dengan pelat lantai konvensional, mampu menahan beban sampai dengan 750 kg/ meter;
2. Dak keraton adalah pelat rusuk yang terbuat dari bahan mirip batu bata. Di tengah pelat rusuk ini terdapat lubang sehingga tidak akan menambah beban rumah minimalis dua lantai;
3. Menghemat penggunaan scafolding, lebih murah daripada dak beton konvensional. Saat ini biaya plat lantai keraton berkisar antara Rp 550 ribu sampai Rp 600 ribu per meter persegi tanpa balok beton;
4. Proses pengerjaan cepat, hemat waktu dan tenaga;
5. Dapat digunakan sebagai peredam panas dan suara, lebih menarik secara visual;
6. Membantu mengamankan rumah dari goncangan gempa bumi.

4. Bentuk tangga ideal untuk rumah minimalis dua lantai

Stairs Koridor & Tangga Minimalis Oleh studiopapa Minimalis Beton

Ada tiga jenis tangga yang lazim digunakan di rumah orang Indonesia, yaitu tegak, putar, dan zigzag. Bentuk tangga harus disesuaikan dengan gaya rumah minimalis dua lantai agar membantu meningkatkan nilai estetika ruangan pula. Khusus untuk rumah minimalis dua lantai dengan area cenderung sempit, bentuk tangga yang disarankan adalah tangga bentuk I atau tegak lurus. Agar tidak terkesan berat, bordes (plat datar di antara anak-anak tangga) bisa dihilangkan. Pilihlah material ringan agar tidak perlu melakukan pekerjaan tambahan memasang pondasi tangga. Dinding juga bisa dimanfaatkan sebagai tumpuan kekuatan anak tangga, bila ingin membangun tangga tanpa pondasi. Akan tetapi, tanggga beton tetap memerlukan pondasi. Oleh karena itu, pemilihan material tangga sangat penting.

Alternatif lainnya adalah menggunakan tangga putar atau tangga melingkar. Cara ini lebih praktis lagi karena tangga putar minimalis siap pakai mudah ditemukan di pasaran. Tangga putar minimalis umumnya terbuat dari besi karat dan ditawarkan dengan harga Rp 1,1 juta sampai Rp 1,2 juta per unit. Kekurangannya, akan timbul suara berisik saat naik turun.

Selain itu, hal lain yang juga perlu diperhatikan adalah bagaimana cara memanfaatkan ruang di bawah tangga karena area ini sering menjadi ruang mati. Beberapa ide pemanfaatan ruang bawah tangga bisa dilihat di sini.

5. Penempatan area basah dan instalasi listrik rumah minimalis dua lantai

Kamar Mandi Modern Oleh homify Modern

Hal lain yang tak kalah penting di rumah minimalis dua lantai adalah penempatan area basah (wastafel, kamar mandi, toilet). Usahakan agar area basah di lantai satu dan dua berada dalam posisi tegak lurus. Ini bertujuan untuk memudahkan pemasangan pipa saluran air maupun saluran pembuangan, serta mencegah terjadinya kebocoran pipa.

Sebelum mulai mengubah rumah menjadi rumah minimalis dua lantai, pemilik rumah perlu mengkalkulasi besaran daya listrik di lantai satu dan lantai dua. Pastikan agar daya listrik lantai dua tidak membebani nominal daya listrik rumah. Grouping baru perlu dibuat untuk memudahkan instalasi listrik di lantai dua

hunian rumah sehat
HUNIAN RUMAH SEHAT rumahku istanaku, peribahasa diatas menggambarkan betapa hunian rumah tentu sangat berpengaruh terhadap jiwa para penghuninya. Rumah merupakan tempat dimana kita melepaskan lelah setelah melakukan aktifitas diluar, dan tentu sebagai tempat berkumpul serta bercengkrama dengan seluruh keluarga. HUNIAN RUMAH SEHAT disini tentu juga harus memiliki beberapa kriteria yang diantaranya fentilasi udara yang bagus, pencahayaan serta hal lainnya. Punya keluarga yang sehat, baik secara lahir dan batin adalah idaman setiap keluarga di seluruh dunia. Nah, keluarga yang sehat berasal dari rumah yang sehat, Bun. Lalu apa saja sih kriteria rumah sehat itu?
hunian rumah sehat
hunian rumah sehat

Menurut pengurus aset organisasi IDI (Ikatan Dokter Indonesia), dr UIul Albab SpOG, kalau dilihat rumah sehat jenisnya banyak mulai dari ukuran, ventilasi, sumber air, toilet, pembuangan sampah, luas bangunan dan lingkungannya.

“Saya kurang hafal detailnya karena masing-masing punya bentuk atau jenis rumah yang berbeda. Misal, kita punya tanah 100 meter itu bisa dikira-kira bangunannya harus berapa, kemudian luas kamarnya berapa tergantung dari jumlah penghuninya berapa. Itu juga menentukan dan berhubungan dengan kesehatan rumah dan keluarga,” papar dr Ulul di sela-sela peluncuran Nippon Spot-Less Plus di Sekretariat PB Ikatan Dokter Indonesia, Menteng, Jakarta pusat beberapa waktu lalu.

Rumah dan jumlah penghuninya kata dr Ulul berhubungan dengans salah satu penyakit TBC (Tuberculosis), di mana kepadatan ruangan atau kepadatan populasi rumah tinggal berhubungan dengan penularan TBC. Kementerian Kesehatan RI di tahun 2006 melaporkan hanya 43,89 persen rumah yang kondisinya memenuhi syarat sehat untuk tingkat nasional.

Lalu kondisi pembuangan limbah yang memenuhi syarat sebanyak 62,11 persen dan kondisi jamban yang memenuhi syarat 46,54 persen. Miris kan, Bun? Padahal rumah adalah tempat yang penting bagi kita untuk memenuhi kebutuhan secara jasmani maupun rohani. Rumah yang sehat perlu strategi desain tersendiri dipadu dengan kepedulian penghuni rumah untuk tetap menjaga dan memeliharanya dengan baik. Beberapa kriteria rumah sehat adalah sebagai berikut:

1. Kering

7 Kriteria Rumah Sehat untuk KeluargaFoto: Thinkstock

Rumah dikondisikan dengan membangun sistem bangunan yang dikonstruksi dengan lingkungan dalam ruangan yang terkontrol. Hal ini bisa dilakukan dengan menjaga agar sistem saluran air, saluran pembuangan terjaga dengan baik. Begitu pun masalah perembesan dan kebocoran rumah, hendaknya diatur agar tidak terjadi.

2. Bersih

Sistem bangunan yang dimiliki memungkinkan agar rumah bebas kotoran, debu, asap serta kontaminan lainnya. Rumah yang berada di dekat jalan raya jelas berbeda penanganannya dengan rumah yang ada di kompleks persawahan.

3. Aman

Rumah hendaknya dibangun dengan bentuk, fungsi, dan peralatan yang aman bagi penghuni. Konsep ergonomis di setiap piranti hendaknya juga dipikirkan dengan matang. Sisi keamanan adalah faktor yang penting, demi menghindari terjadinya kecelakaan di dalam maupun di sekitar rumah.

4. Bebas Kontaminasi

Gunakan cat rumah dan produk-produk bangunan yang aman dan tidak mengganggu kesehatan. Jauhi penggunaan formaldehida atau gas serta cairan yang dikenal sebagai formalin untuk meminimalisir kontaminasi anggota keluarga.

5. Memiliki Ventilasi

7 Kriteria Rumah Sehat untuk KeluargaFoto: Thinkstock

Ventilasi berfungsi memperlancar pertukaran udara segar. Standarnya, setiap ruangan harus punya ventilasi.

6. Bebas dari Hewan Pengganggu

Penghuni hendaknya menjaga agar setiap sudut rumah bebas dari hewan pengganggu seperti tikus, kecoak, cicak, dan lainnya. Hewan-hewan ini selalu berusaha mencari makanan dan sarang di dalam rumah sehingga Bunda dan keluarga harus benar-benar ekstra bekerja keras untuk mengenyahkannya.

7. Terawat

Rumah yang sehat adalah rumah yang setiap elemennya terawat dan terpelihara dengan baik. Para penghuni rumah hendaknya mengatur jadwal khusus untuk saling berbagi tugas merawat rumah.

dr Ulul mengatakan rumah yang sehat adalah faktor pendukung dari kesehatan. Kriterian ini biasanya bisa dilihat dalam rangkaian 1 bulan, 3 bulan, 6 bulan kemudian 1 tahun terakhir berapa anggota keluarga yang terkena penyakit tertentu yang berbasis lingkungan.

“Bukan sakit kayak kencing manis, darah tinggi, jantung dan sebagainya ya. Kalau penyakit itu kan lebih karena kebiasaan dan metabolik, kalau penyakit berbasis lingkungan seperti anak batuk terus, keluar sebentar batuk, udah sembuh lalu batuk lagi. Nah, yang kayak gitu kan perlu dicek, lingkungan kita sehat nggak,” ungkap dr Ulul

DESAIN RUMAH RAMAH LINGKUNGAN

DESAIN RUMAH RAMAH LINGKUNGAN

DESAIN RUMAH RAMAH LINGKUNGAN Penataan rumah tentu meliputi beberapa aspek yang ada di sekitar dalam rumah tersebut ataupun lingkungan sekitarnya. Rumah sebagai tempat kita berkumpul, bercengkerama dengan keluarga setelah menyelesaikan beberapa aktifitas tentu nya, membuat kita harus mewujudkan rumah yang nyaman dan DESAIN RUMAH RAMAH LINGKUNGAN. Sebagai salah satu langkah menyayangi bumi ini dapat mulai dilakukan dari rumah. Langkah awal sekali adalah pada saat mulai membangun sebuah rumah. Ini menjadi langkah yang penting karena rumah akan berdiri selama puluhan tahun, jadi pada tahap mulai membangun perlu segera diperhatikan hal-hal yang harus dilakukan untuk membuat rumah yang ramah lingkungan.

Membuat Green House

Rumah lingkungan tidak hanya akan menyelamatkan lingkungan tetapi juga akan membuat Anda lebih sehat, nyaman dan hemat. Membuat rumah hijau (green house) atau rumah lingkungan ini mencakup dalam tahapan-tahapan berikut ini.

Meminimalkan Penggunaan Sumber Daya Alam dalam Proses Pembangunan

Pada saat proses pembangunan rumah, usahakan agar meminimalkan penggunaan bahan bangunan. Anda dapat mengontrol pemakaian bahan bangunan dan bicarakan kepada tukang agar bisa menggunakan bahan secara hemat dan tidak membeli bahan bangunan secara berlebihan dan akhirnya tidak dipakai.

Misalnya, ketika Anda membutuhkan triplek dan kayu-kayu sebagai penahan cor an lantai atas. Anda bisa menggunakan kayu-kayu bekas dari rumah yang telah selesai dibangun dan masih bisa dipakai. Atau bagaimana penempatan pasir agar pasir tidak diinjak-injak dan akhirnya tidak dipakai lagi.

Desain yang tepat dan matang juga penting agar tidak banyak bahan bangunan yang terbuang. Kesalahan desain atau desain yang diubah, kemungkinan akan ada bagian yang sudah dibangun dibongkar ulang sehingga bahan bangunan terbuang percuma.

Memilih Material Bangunan yang Ramah Lingkungan

Berkat perkembangan teknologi, kini banyak material bangunan ramah lingkungan yang dapat digunakan. Salah satu caranya dengan menghemat penggunaan kayu, yang berarti meminimalkan penebangan pohon dan menyelamatkan hutan sebagai bagian penting untuk kehidupan di bumi.

Beberapa bahan bangunan ramah lingkungan adalah baja ringan yang digunakan untuk atap, alumunium / PVC atau UPVC untuk kusen pintu dan jendela, menggunakan pintu PVC yang berasal dari plastik, gypsum sebagai pengganti triplek untuk plafon, sebagai alternatif penggunaan kayu, dapat menggunakan kayu daur ulang atau kayu plastik yang juga merupakan hasil proses daur ulang.

Hal positif lain dari menggunakan bahan-bahan tersebut dapat menghemat proses pengerjaan dan karena buatan pabrik, biasanya lebih terjaga kualitasnya.

Rumah Hemat Energi Listrik

Pernahkah Anda ikut dalam kampanye mematikan lampu selama 1 jam? Hal tersebut bertujuan agar kita sadar untuk hemat energi listrik. Perlu dibuat rancangan agar rumah minim menggunakan energi listrik. Buatlah desain rumah dengan bukaan cahaya alami yang memadai sehingga tidak perlu menggunakan listrik pada pagi dan siang hari. Membuat ventilasi yang baik, bagaimana mengatur agar ada sirkulasi udara juga akan mengurangi penggunaan AC karena udara dalam rumah yang tidak panas. Membuat toran untuk menampung air juga salah satu langkah menghemat listrik karena tidak perlu menggunakan listrik yang besar untuk menyalakan pompa ketika akan menggunakan air.

Menggunakan Energi Alternatif

Ada sistem yang dapat menghasilkan solar listrik atau photovoltaic (PV). Energi ini dapat menggantikan energi listrik. Energi alternatif yang banyak digunakan adalah dengan memanfaatkan energi matahari atau tenaga angin. Contoh umum adalah menggunakan pemanas air dengan menggunakan energi matahari. PV diletakkan di atap untuk menampung panas matahari dan diolah untuk memanaskan air. Dengan sitem yang lebih kompleks, panas matahari ini dapat memenuhi kebutuhan energi listrik untuk seluruh rumah.

Rumah Hemat Penggunaan Air

Air adalah zat penting dalam kehidupan. Di dalam rumah, penggunaan air paling banyak. Air digunakan untuk mencuci pakaian, piring, mobil, sayuran, untuk menyiram tanamana, air untuk mandi dan berbagai keperluan lain di kamar mandi dan untuk keperluan lainnya. Jika digunakan dengan boros bukan hal yang mustahil air akan habis. Maka, perlu pengelolaan penggunaan air di dalam rumah.

Cara menghemat air dalam rumah dapat dimulai sejak pembangunan rumah. Contohnya, dengan menggunakan kloset dual flush yang hemat air dan menggunakan kran sensor. Dengan pengetahuan dan penerapan yang tepat, Anda dapat merancang pembuangan dan mengolahan air agar dapat didaur ulang, yaitu dengan memanfaatkan limbah air dari dapur dan kamar mandi diolah kembali sehingga dapat digunakan untuk menyiram tanaman, mobil, dan lainnya.

Dalam penggunaannya sehari-hari, air dapat dihemat, misalnya air kaya vitamin yang telah digunakan untuk mencuci sayuran dapat ditampung dan digunakan untuk menyiram tanaman Untuk menabung air, dapat dilakukan dengan membuat sumur resaan yang akan menampung air hujan, atau langkah praktis dengan membuat lubang bipori di taman.

Membuat Taman

Taman rumah menjadi tempat salah satu kita dapat melestarikan lingkungan. Di taman, kita dapat menanam berbagai tanaman yang berfungsi sebagai penahan air hujan, menjaga kestabilan dan kesuburan tanah dan menghasilkan oksigen. Pohon dan tanaman di taman juga dapat berfungsi sebagai pelindung panas dan penahan debu sehingga rumah dapat menjadi lebih nyaman.

Anda bebas menentukan model rumah yang akan dibangun, tetapi jangan lupakan agar tetap membuat rumah ramah lingkungan atau green house. Ini merupakan langkah nyata bahwa kita melestarikan lingkungan. Sebagai imbalan, rumah ramah lingkungan dapat menghemat pengeluaran untuk rumah Anda setiap bulannya.

PENATAAN RUMAH DENGAN PENGECATAN

PENATAAN RUMAH DENGAN PENGECATAN

PENATAAN RUMAH DENGAN PENGECATAN tampilan rumah yang indah tentu sangat erat kaitannya dengan desain yang sesuai, baik dari segi tema banguanan dan pemilihan warna dalam pengecatannya. PENATAAN RUMAH DENGAN PENGECATAN menjadi salah satu cara untuk meremajakan penampakan hunian rumah kita. Langkah untuk mencat ulang tidak sekedar langsung memoles cat pada dinding rumah. Ada beberapa langkah agar cat menempel dengan baik dan menghasilkan tampilan yang sempurna.

Secara umum, hal yang harus dilakukan ketika akan mencat ulang adalah mempersiapkan dinding agar layak dicat, kemudian dilanjutkan dengan melapisi cat dasar pada dinding dan pengecatan. Berikut langkah-langkah pengecatan ulang dinding:

  • Tentukan Warna Cat

    Tentukan warna cat untuk ruangan. Aneka ragam warna mungkin membingungkan Anda membuat keputusan. Sebagai bantuan, Anda dapat berdisdkusi dengan keluarga atau berkonsultasi dengan desainer.

    Warna yang dipilih hendaknya tetap serasi dengan perabot rumah yang ada. Tujuannya, agar cat warna tidak saling bertentangan dan terkesan norak.

  • Lindungi Perabot

    Agar perabot tidak terkena cipratan atau tetesan cat, pindahkan perabot ke tempat yang aman. Jika perabot terlalu besar atau tidak memungkinkan untuk dipindahkan, tutupi perabot dengan plastik atau kertas koran. Jika Anda menggunakan lantai parket, jangan lupa untuk menutupinya karena cat dapat meresap dan sulit dibersihkan.

  • Kupas Cat Lama

    Cat lama sebaiknya dikupas agar cat baru menempel dan menghasilkan warna yang baik. Terlebih jika cat lama sudah terkelupas. Untuk hasil maksimal, kupas cat sampai lapisan acian semen terlihat.

  • Cek dan Perbaiki Dinding

    Sebelum mulai mengecat, Anda sebaiknya mengecek kondisi dinding. Hal yang dicek antara lain dengan mengukur kelembapan dinding, sebaiknya kelembapan dinding bernilai rendah. Hal lain dengan mengecek apakah ada rembesan pada dinding, celah, retakan atau bekas paku.

    Jika terjadi kondisi tidak ideal seperti contoh diatas, perbaiki dinding terlebih dahulu sebelum mulai mengecat. Untuk dinding yang lembap dan rembes, bisa dicari tahu penyebabnya dan diperbaiki. Jika terdapat retakan atau bekas paku, perlu ditambal dulu agar dinding menjadi rata. Untuk perbaikan retak atau celah dinding dapat digunakan wallfiller, dempul atau mortar acian. Jika tambalan terasa kurang merekat, Anda dapat memperlebar retakan dan mengisi dengan bahan tambalan tadi. Setelah mongering, ratakan dengan amplas.

  • Bersihkan Dinding

    Bersihkan dinding dari kotoran atau jamur agar cat baru dapat menempel sempurna. Jamur bisa dibersihkan dengan cara dikupas dan diberi lapisan anti jamur.

  • Lapisi dengan Cat Dasar

    Cat dasar yang umum digunakan adalah dengan melapisi wall sealer. Fungsinya adalah agar cat baru dapat merekat sempuran dengan dinding atau dengan cat lama yang masih menempel.

    Jika permukaan dinding telah dikupas sampai terlihat acian semen, cat dasar yang cocok digunakan adalah cat dasar yang bersifat alkali resisting. Yang dimaksud dengan alkali semen adalah semacam air garam dari adukan semen yang belum kering secara sempurna. Reaksi yang ditimbulkan jika cat bertemu dengan alkali adalah cat akan sulit menempel, sehingga dalam beberapa lama cat jadi menggelembung, terkelupas atau rontok.Tujuan dilapisinya alkali resisting adalah agar cat tidak langsung bersentuhan dengan semen. Pengaplikasian cat dasar juga berguna agar warna yang diinginkan muncul sempurna. Cat dasar jangan dicampurkan dengan pengencer.

  • Lapisi dengan Lapisan Pertama

    Sebelum melapisi dengan cat pertama, pastikan cat dasar telah kering sempurna. Untuk lapisan pertama, cat dicampur dengan pengencer dengan porsi 5% -20%. Sebagai bahan pengencer, dapat menggunakan tiner atau air.

  • Lapisi dengan Lapisan Kedua

    Ulangi pengecatan setelah lapisan cat pertama kering. Tujuannya agar didapatkan warna yang sesuai dan sempurna. Cat lapisan kedua juga tetap dicampurkan pengencer dengan porsi yang sama (5-20%).

KONTRAKTOR RUMAH-macam pondasi

KONTRAKTOR RUMAH-macam pondasi

KONTRAKTOR RUMAH -MACAM PONDASI kekuatan suatu bangunan tentu bergantung pada kekuatan struktur bangunan tersebut. Pembuatan struktur bangunan lantai satu, dua, maupun seterusnya tentu berbeda. KONTRAKTOR RUMAH-MACAM PONDASI juga sangat erat kaitannya dengan kekuatan bangunan yang tahan terhadap gempa. Pondasi rumah merupakan suatu bagian dari konstruksi bangunan yang berfungsi untuk menahan berat beban semua bagian yang berada di atasnya serta. Pondasi rumah ada pada bangunan apa pun karena perannya yang vital.

Baik tidaknya pondasi rumah juga memastikan sebuah bangunan apakah ia dapat bertahan lama dan kuat menghadapi bencana alam seperti gempa bumi. Pondasi rumah pun memiliki beberapa jenis dengan kelebihan yang berbeda-beda. Apa sajakah itu? Berikut 7 jenis pondasi rumah dan kelebihannya!

1. Pondasi Rumah Jenis Tapak

Pondasi Rumah Tapak

Pondasi rumah ini terbuat dari beton bertulang dan letaknya tepat berada di bawah kolom. Tiang dan kedalamannya sampai pada tanah keras dan cocok untuk bangunan tinggi dan berdiri di tanah yang lembek adalah pondasi rumah jenis tapak.

Kelebihan pondasi rumah jenis tapak adalah harganya yang jauh lebih murah dari sisi biaya, galian tanah yang dilakukan lebih sedikit (hanya pada kolom struktur saja), dan untuk bangunan bertingkat, jenis ini lebih unggul dari pondasi rumah batu belah/kali.

2. Pondasi Rumah Jenis Pelat Beton Lajur

Pondasi Rumah Pelat Beton Lajurblogspot.com

Pondasi rumah jenis pelat beton lajur digunakan bila luas penampang yang menggunakan pondasi pelat setempat terlalu besar. Maka dari itu penampang tersebut dibagi dengan cara memanjangkan lajur agar tidak terlalu melebar.

Pondasi rumah jenis ini relatif murah, sama dengan pondasi rumah jenis tapak dan penggunaannya pada bangunan bertingkat lebih handal dibanding pondasi rumah jenis batu belah. Baik sebagai penopang beban vertikal maupun horizontal (misalnya gempa bumi, angin, atau ledakan). Pas untuk rumah impian, bukan?

3. Pondasi Rumah Jenis Tikar

Pondasi Rumah Tikargoogle.com

Jenis pondasi rumah tikar diperuntukkan untuk menyebarkan beban dari struktur atas area yang lebih luas. Penggunaan pondasi rumah ini biasanya dilakukan pada kondisi beban kolom atau beban struktural lain yang berdekatan dengan pondasi rumah dan saling berinteraksi.

Keunggulan dari jenis pondasi rumah ini adalah mampu mengurangi penurunan setempat dengan cara plat beton yang akan mengimbangi gerakan berbeda antara posisi beban. Biasanya, pondasi tikar ini digunakan pada kondisi tanah yang lunak atau longgar.

 

4. Pondasi Rumah Jenis Sumuran

Pondasi Rumah Sumurangoogle.com

Pondasi rumah jenis sumuran adalah jenis pondasi dalam yang dicor di tempat dengan menggunakan komponen bahan bangunan beton dan batu belah sebagai pengisinya. Pondasi ini digali pada tanah, berdiameter  60-80 cm seperti menggali sumur dengan kedalaman mencapai 8 meter.

Keunggulannya, jika lokasi pembangunan jauh sehingga tidak memungkinkan dilakukan transportasi untuk mengangkut tiang pancang, maka pondasi rumah jenis sumuran ini merupakan pilihannya.

5. Pondasi Rumah Jenis Strauss Pile

Pondasi Rumah Strauss Pilegoogle.com

Pondasi rumah jenis strauss pile merupakan pondasi rumah yang masuk dalam kategori dangkal. Pondasi jenis ini biasanya digunakan pada bangunan yang bebannya tidak terlalu berat, misalnya untuk desain rumah tinggal atau bangunan lain yang memiliki bentang antar kolom tidak panjang. Kelebihannya adalah volume beton yang digunakan tidak banyak dan ujung pondasi dapat bertumpu pada tanah keras.

6. Pondasi Rumah Jenis Tiang Pancang

Pondasi Rumah Tiang Pancangpinterest.com

Pondasi rumah jenis tiang pancang adalah suatu konstruksi pondasi yang mampu menahan gaya orthogonal ke sumbu tiang dengan jalan menyerap lenturan.

Kelebihan dari pondasi rumah tiang pancang adalah kita akan mendapatkan mutu beton terjamin karena dibuat dengan sistem pabrikasi. Kemudian bisa mencapai daya dukung tanah yang paling keras yang tidak hanya dari ujung tiang, tetapi juga leatan pada sekeliling tiang.

7. Pondasi Rumah Jenis Rakit

Pondasi Rumah Rakitgoogle.com

Pondasi ini merupakan pondasi rumah yang berupa pengaplikasian pelat beton besar yang berperan sebagai pengantai permukaan dari satu atau lebih kolom dalam beberapa garis atau jalur dengan tanah.

Keunggulannya dapat diterapkan kondisi tanah yang lunak atau pun pada bangunan yang memiliki jarak kolom yang sangat dekat dengan semua arah. Sehingga jika menggunakan pondasi telapak sisinya akan saling berhimpit satu sama lain.

DESAIN BANGUNAN RUMAH MODERN-ruang santai

DESAIN BANGUNAN RUMAH MODERN-ruang santai

DESAIN BANGUNAN RUMAH MODERN membuat desain yang modern di tiap ruangan terkadang membutuhkan imaginasi tersendiri. Desain yang bagus dan berbeda dengan model yang lainnya tentu akan memberikan ciri khas tersendiri untuk bangunan tersebut. DESAIN BANGUNAN RUMAH MODERN diharapkan juga bisa menciptakan kenyamanan, kesehatan bagi para penghuninya dan orang orang di sekitarnya dan juga bisa menginspirasi untuk menciptakan bentuk desain yang sama. Pernahkan kamu merasa berada di titik jenuh dari rutinitas sehari-hari dan hanya ingin berkumpul bersama keluarga di ruang keluarga yang nyaman?

Dalam ruang keluarga sendiri, terdapat dua pembagian area tempat duduk dalam ruangan, yang pertama adalah duduk dengan menggunakan kursi, dan yang kedua yaitu tanpa menggunakan kursi alias lesehan. Kamu pernah melihat ada ruang keluarga dengan desain lesehan? Pasti jarang dong. Desain ruang keluarga lesehan ini sangat cocok untuk rumah yang bertema minimalis.

Nah kali ini Kania akan berbagi dengan kalian tentang desain ruang keluarga minimalis. Ruang keluarga minimalis ini bisa dengan nyaman untuk ditempati sebagai tempat nonton TV, sekedar berkumpul dengan keluarga, atau juga bisa sebagai tempat yang ramah untuk anak di rumah. Seperti apa? Yuk, simak 5 desain ruang keluarga minimalis di bawah ini!

Desain ruang keluarga minimalis dengan menggunakan Baithak style atau ruang keluarga ala India

Baithak adalah salah satu desain ruang keluarga minimalis ala India yang seringkali diterapkan di ruang keluarga India. Biasa identik ditunjukkan dengan perabotan atau furnitur warna mencolok dan juga etnik khas India lengkap dengan low-seaters, bantal sofa dan cushion.

Seiring dengan perkembangan zaman, Baithak juga terpengaruh dengan adanya gaya minimalis, akhirnya banyak orang yang menerapkan gaya Baithak pada rumah mereka. Jadilah ruang keluarga minimalis ala Baithak.

Ruang Tamu Minimalis Baithakthematador.us

Tipe desain ruang keluarga minimalis Baithak sendiri cocok untuk digunakan baik untuk ruang keluarga minimalis indoor maupun outdoor. Seperti gambar di atas, kita bisa melihat gaya ruang keluarga minimalis yang berada di bawah gazebo di taman rumah. Menarik banget kan?

Ruang keluarga minimimalis ala Jepang

Ruang Keluarga Minimalis Ala Jepang allnatura.com

Salah satu alas lesehan berikutnya yang bisa menjadi pilihan untuk desain ruang keluarga minimalis adalah menggunakan futon. Futon bisa jadi pilihan bagi kamu yang nggak mau menggunakan matras. Pilih warna yang memiliki warna senada dengan lantai ataupun warna cat dinding rumah. Jangan lupa juga tambahkan bantalan kursi atau cushion untuk menambah aksen pada futonmu.

Karpet yang eyecatching dan nyaman untuk ruang keluarga minimalis

Ruang Keluarga Minimalis Karpet Eyecatchinghomify.com

Karpet pada ruang keluarga minimalis bukan hanya berfungsi sebagai pelindung dari lantai saja. Tapi juga sebagai tempat yang nyaman untuk lesehanmu dan keluarga. Untuk ruang keluarga minimalis, pilih karpet yang nyaman dan memiliki permukaan lembut. Pilih bahan karpet yang adem. Ruang keluarga minimalismu semakin lengkap, deh!

3. ruang keluarga minimalis-2Pinterest.com

Selain karpet yang nyaman, kamu juga bisa bereksplorasi memainkan warna-warna yang eyecatching atau menarik mata sehingga tidak membuat ruang keluarga minimalis terlihat sepi.

Namun jika kamu menginginkan warna dari karpet senada dengan cat tembok atau warna yang cocok untuk lantai, kamu bisa mengalihkannya ke bantal yang bercorak atau ornamen yang akan kamu pakai di ruang keluarga minimalis. Gimana, mudah kan?

Ruang keluarga minimalis dengan bantal super besar atau matras

Ruang Keluarga Minimalis Bantal Super Besarhomify.com

Menggunakan bantalan yang besar atau menggunakan matras juga bisa kamu gunakan sebagai furnitur untuk ruang keluarga minimalis lesehanmu. Selain bisa menciptakan suasana yang lebih luas pada ruang keluarga minimalis, pemakaian matras dilengkapi dekor ruangan yang pas juga nyaman untuk digunakan. Pilih warna-warna atau corak yang berbeda untuk tiap matras atau bantalan yang ingin kamu pakai sehingga makin membuat ruang keluarga minimalis makin terlihat nyaman, produk matras dari Comforta dapat menjadi pilihan.

Sebagai tambahan, matras atau bantalan yang kamu gunakan tak harus baru lho. Kamu bisa juga memakai matras yang sudah lama tak dipakai dan menggabungkannya dengan kain atau fabric yang unik-unik. Tak lupa juga tambahkan bantal dengan corak yang polos dan netral agar bisa membuat ruang keluarga minimalis tampak seimbang.

Ruang Keluarga Minimalis Bantal Besar sofawork.com

Bean bag untuk ruang keluarga minimalis yang unik

Ruang Keluarga Minimalis Bean Bagsofawork.com

Ketika mendengar bean bag, mungkin kamu merasa bantalan lantai yang satu itu terdengar aneh dan kuno, karena biasanya ada rumah bertema 60-70an. Namun jangan salah, sekarang bean bag malah sangat modern dan menjadi furnitur yang wajib ada di tiap rumah minimalis, apalagi untuk ruang keluarga minimalis.

Kenapa bean bag sangat cocok sebagai furnitur untuk ruang keluarga minimalis lesehan? Karena sangat nyaman untuk ditempati. Selain itu, bantalan bisa dibentuk sesuai kemauanmu, sehingga bisa memberikan kenyamanan ekstra di ruang keluarga minimalis. Makin betah bermalas-malasan di sana nih.

Ruang Keluarga Minimalis Bean Bagstandard.co.uk

Selain desain-desain dari ruang keluarga minimalis bertema lesehan, yang perlu kamu perhatikan berikutnya adalah bagaimana langkah-langkah dalam mendesain ruang keluarga minimalis ini.

Ruang Keluarga Minimalis Bean Bagczmcam.org

Mulai tentukan area lesehan dan juga luasnya. Cukup tentukan bagian yang nyaman bagi kamu dan keluargamu untuk ruang keluarga. Ukuran ini harus detil karena nanti akan digunakan untuk menentukan ukuran alas lesehan yang akan kamu gunakan di ruang keluarga minimalis.

Memilih alas lesehan yang sesuai untuk ruang keluarga minimalis, mulai dari karpetnya dari yang berbulu atau tipis, juga mau memakai bantalan yang seperti apa

KONTRAKTOR BERPENGALAMAN -kontruksi baja

KONTRAKTOR BERPENGALAMAN -kontruksi baja

KONTRAKTOR BERPENGALAMAN -Konstruksi baja dalam mendirikan sebuah bangunan rumah, kantor ataupun lainnya, tahapan pemasangan atap merupakan suatu hal yang harus diperhatikan dalam pemilihan materialnya. Kita harus jeli dalam pemilihan menggunakan atap baja ringan atau kayu. Seiring dengan perkembangan zaman, atap baja ringan menjadi pilihan favorit konstruksi atap. Banyak bangunan KONTRAKTOR BERPENGALAMAN menggunakan kontruksi baja ringan sebagai pilihan material atap nya. Hal ini tak terlepas dari berbagai keunggulan konstruksi baja ringan dibandingkan konstruksi konvensional lainnya. Yuk, cari tahu apa saja keunggulan penggunaan konstruksi baja ringan sebagai rangka atap.

kontraktor berpengalaman
kontraktor berpengalaman

Keunggulan Konstrusi Baja Ringan

Ringan namun memiliki kekuatan tarik mumpuni

Konstruksi Baja Ringan Atap

Konstruksi baja ringan menjadi pilihan favorit sebagai salah satu jenis material bangunan karena bobotnya yang sangat ringan. Bobot konstruksi baja ringan ini mempermudah proses transportasi dan pemasangan saat membangun rumah atau bangunan.

Memiliki bobot ringan dan potensi beban mati yang kecil tak mengurangi kekuatan tarik yang dimilikinya.  Hal ini membuat konstruksi baja ringan cocok untuk struktur desain atap, terutama konstruksi bentang yang cukup lebar.

Memiliki kekuatan yang tak kalah dari konstruksi konvensional

Konstruksi Baja Ringan Kuatpinterest.com

Konstruksi baja ringan sanggup menahan deformasi yang besar tanpa menyebabkan keruntuhan pada beban tarik baik sepanjang proses fabrikasi, transportasi, maupun konstruksi tanpa menyebabkan kehancuran.

Berbeda dengan material baja konvensional atau material kayu yang bersifat keras dan getas, yang akan langsung hancur apabila dikenai beban kejut. Konstruksi baja ringan mampu menerima kelenturan, beban kejut, dan beban geser sehingga bentuk strukturnya pun bisa lebih fleksibel.

Konstruksi baja ringan memiliki konsistensi bentuk yang tinggi

Konstruksi Baja Ringan konsistensi bentuk yang tinggihomebuilding.co.uk

Karena merupakan produk buatan pabrik, konstruksi baja ringan memiliki konsistensi dalam hal bentuk juga mutu serta kualitasnya. Hal ini membantu untuk menciptakan struktur yang presisi saat membangun atau melakukan renovasi rumah dan bangunan.

Tahan lama dan anti keropos

Konstruksi Baja Ringan Tahan Keropospinterest.com

Salah satu keunggulan konstruksi baja ringan adalah daya tahan yang kuat. Kamu nggak perlu khawatir serangan rayap dan capek mencari cara membasmi rayap atau khawatir akan material yang rapuh keropos. Selain itu, pemeliharaan dan perawatan dari material konstruksi baja ringan juga sangat mudah dan hemat dibandingkan konstruksi lainnya.

Anti karat

Konstruksi Baja Ringan Anti Karatgoogle.com

Meskipun berbahan metal, konstruksi baja ringan memiliki daya tahan terhadap karat. Hal ini membuat konstruksi baja ringan masih bisa digunakan kembali atau didaur ulang saat sudah tak terpakai lagi.

Hemat waktu

Konstruksi Baja Ringan Hematpinterest.com

Karena bobot yang ringan dan juga bentuk yang presisi dan konsisten, proses instalasi atau pemasangan konstruksi baja ringan menjadi jauh lebih singkat. Hal ini ditambah dengan proses penyambungan konstruksi baja ringan yang sederhana dengan baut, keling, ataupun las sehingga proses pemasangannya tidak terlalu sulit.

Simulasi Sederhana Penghitungan Biaya Konstruksi Baja Ringan

Dengan segala keunggulan konstruksi baja ringan tersebut, bagaimana dengan biaya penggunaannya? Daripada bingung, coba terapkan simulasi penghitungan biaya konstruksi baja ringan berikut tuk memperkirakan biaya yang kamu butuhkan:

Hitung luas atap rumah

Konstruksi Baja Ringan Atapgoogle.com

Langkah pertama adalah menghitung luas atap rumahmu. Ketahui lebar dan panjang dari rumah. Misalnya, rumah dengan panjang 10 m dan lebar 5m. Pertimbangkan juga overstack sekeliling rumah yang umumnya sebesar 0.5 m serta kemiringan dari konstruksi baja ringan untuk atap (umumnya 30°). Hitung luas dari atap rumah dengan cara berikut:

Luas atap rumah = Panjang x Lebar / Cosinus Derajat Kemiringan

= (10 m + 0.5 m + 0.5 m) x (5 m + 0.5 m + 0.5 m) / cos 30°

= 11 x 6 m : cos 30° = 66 m² : 0.866

Luas atap rumah = 57,156 m²

Hitung Perkiraan Biayanya

konstruksi baja ringan biayagoogle.com

Setelah mengetahui luas atap rumah, saatnya menghitung biaya konstruksi baja ringan dengan luas atap rumah yang kamu miliki. Pastikan kamu sudah mengetahui kisaran harga per meter persegi dari konstruksi baja ringan yang hendak digunakan. Umumnya, kisaran harga konstruksi baja ringan per meter persegi adalah Rp.150.000,- hingga Rp.250.000,- . Cukup kalikan harga ini dengan luas atap rumah yang sudah kamu miliki.

Biaya = Luas Atap Rumah x Harga Per Meter Persegi

= 57,156  m² x Rp 150.000,-

Biaya = Rp. 8.573.400,-

 

Open chat
Konsultasi Gratis
Konsultasi Gratis