JASA BANGUN RUMAH-perbedaan bata merah dan hebel

JASA BANGUN RUMAH-perbedaan bata merah dan hebel

JASA BANGUN RUMAH-perbedaan bata merah dan hebel bangunan bertingkat dan bangunan yang hanya satu lantai dalam segi struktur bangunan tentu ada perbedaan tersendiri yaitu dari ukuran pembesian nya. Penggunaan material JASA BANGUN RUMAH juga mempengaruhi dalam kekuatan struktur bangunan tersebut. contohnya dengan penggunaan hebel atau bata merah. Memilih material yang tepat dan berkualitas sangat diperlukan untuk membangun dinding rumah. Sebab dinding memiliki peran yang penting terhadap ketahanan konstruksi sebuah bangunan. Anda tentu tak ingin menemui sejumlah masalah di kemudian hari seperti retak dinding atau rembesan air saat musim hujan, bukan?

jasa bangun rumah
jasa bangun rumah

Sejak dulu, masyarakat Indonesia pada umumnya menggunakan bata merah sebagai bahan baku utama pembangunan dinding. Batu yang terbuat dari tanah liat ini memiliki sejumlah keunggulan seperti kokoh, tahan api dan tentu saja harganya yang murah. Namun seiring dengan terbatasnya sumber daya alam serta perkembangan teknologi yang melahirkan sejumlah inovasi produk, muncul lah bata ringan atau populer disebut hebel.

Bata ringan adalah material fabrikasi yang menyerupai beton. Sifatnya yang kuat, tahan api, awet dan ringan menjadikan material ini sebagai alternatif material konstruksi dinding. Meski popularitas bata ringan kian meroket, bata merah tetap banyak diminati masyarakat.

Ada beragam keunggulan dan kelemahan dari kedua material ini. Oleh sebab itulah Anda perlu memahami karakteristik kedua material ini sebelum memutuskan untuk memilih. Nah, berikut ini adalah plus minus material bata merah dan bata ringan yang bisa jadi bahan pertimbangan Anda.

Bata Merah

Bata merah terbuat dari tanah liat yang dibentuk dalam ukuran-ukuran tertentu, umumnya 24x12x6 cm. Setelah melewati proses pengeringan, bata merah kemudian dibakar untuk memastikan kekuatan dan ketahanannya. Bata merah yang berkualitas adalah bata yang keras dan tahan api.

Beberapa keunggulan yang dimiliki bata merah diantaranya adalah kuat, tahan lama, mudah untuk membentu bidang kecil, tidak memerlukan perekat khusus, tahan panas, tahan api dan resiko kebocoran atau rembesan air pun sangat kecil.

Diantara keunggulan yang disebutkan di atas, bata merah ternyata memiliki sejumlah kekurangan. Beberapa diantaranya adalah sulitnya mendapatkan ukuran bata yang seragam, sehingga susunan bata jadi tidak presisi. Untuk mengakalinya, biasanya dibutuhkan plesteran yang cukup tebal yang berarti menambah biaya lagi.

Kemudian bata merah juga menimbulkan beban yang cukup besar pada struktur bangunan dan waktu pemasangan yang lebih lama dibandingkan material lainnya. Selain itu, keterbatasan sumber daya alam dan tenaga kerja yang mengolah juga menyebabkan kian melonjaknya harga bata merah belakangan ini.

Hebel

Material yang diciptakan melalui inovasi teknologi mesin cetak ini memiliki sejumlah keunggulan yang tak dimiliki oleh bata merah. Diantaranya adalah bobotnya yang ringan karena terbuat dari campuran pasir kwarsa, semen, kapur, sedikit gypsum, air dan alumunium pasta sebagai bahan pengembang. Bobotnya yang ringan tentunya berefek pada beban pada struktur sebuah bangunan serta mempercepat proses pengerjaan.

Selain itu, proses cetak memungkinkan bata ringan atau hebel memiliki ukuran yang seragam, yakni panjang 60 cm, tinggi 20-40cm dan ketebalan yang bervariasi tergantung kebutuhan. Keseragaman ukurannya itulah yang dapat meminimalisir pemakaian perekat serta plesteran. Seperti bata merah, bata ringan pun memiliki ketahanan yang baik dan kedap suara.

Sayangnya, ukurannya yang besar terkadang menyisakan waste yang cukup besar untuk bidang-bidang tanggung. Kemudian diperlukan perekat khusus berupa semen instan serta tenaga ahli untuk proses pemasangannya guna memperoleh hasil yang baik dan tahan lama.

Selain itu, bata ringan juga rentan terkena air. Dibutuhkan waktu yang lama untuk memastikan lapisannya benar-benar kering sebelum proses plesteran dimulai. Jika dipaksakan, maka akan timbul bercak kuning pada permukaan plesteran.

MEMBANGUN RUMAH-budget minim

MEMBANGUN RUMAH-budget minim

MEMBANGUN RUMAH dengan budget minim seringkali menjadi permasalah yang dihadapi para pengantin baru yang ingin mewujudkan hunian ataupun mereka yang memang memiiliki dana yang mepet untuk mendirikan bangunan tersebut. Alangkah baiknya memang sebelum MEMBANGUN RUMAH, kita terlebih dahulu memikirkan hal hal apa saja yang bisa kita lakukan terutama apabila kita memiliki budget minim tersebut. Tentu dengan dana yang minim kita tidak menginginkan bentuk rumah yang tidak sesuai standart juga, jadi langkah langkah apa saja yang harus kita lakukan dalam membangun rumah? Nah, jika sedang berniat membangun rumah ada baiknya kamu mempertimbangkan biaya yang harus kamu keluarkan. Well, membangun rumah membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Maka pastikan kamu memperhitungkan semua biaya dengan sebaik mungkin.

membangun rumah
membangun rumah

Meskipun membutuhkan biaya yang lebih, membangun rumah sendiri kamu dapat mengetahui kualitas bahan yang dipakai. Selain itu kamu dapat mendesain rumah kamu sesuai dengan keinginan kamu sendiri. Ladies, berikut ini adalah tips membangun rumah dengan bujet minimal. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.

1. Jangan Ragu untuk Bekerja Sama dengan Arsitek

Tidak perlu membayangkan pengeluaran kamu semakin mahal, justru dengan menyewa arsitek yang handal kamu dapat menyusun bujet untuk membangun rumah dengan baik. Sebutkan bujet yang kamu sediakan, dan biarkan arsitek yang membantu membuatkan desain rumah hingga lokasi paling tepat untuk membeli bahan bangunannya.

Selain itu pastikan kamu memilih ahli bangunan yang tepat. Pilih dengan selektif dan cermat. Jika memang ada kenalan dalam keluargamu, tak ada salahnya menggunakan tukang tersebut sehingga kamu sudah tahu tarif dan kinerjanya.

2. Survei Harga Bahan Material

Hal yang paling penting saat membangun rumah jangan malas untuk survei harga material bahan bangunan. Setiap toko bangunan biasanya memiliki harga yang berbeda, jadi jangan malas membandingkan untuk mendapatkan harga yang terbaik.

3. Bangun Rumah Secara Bertahap

Jika kamu tidak memiliki dana yang cukup, maka bangun rumah secara bertahap. Mulai dengan membuat pondasinya dahulu. Lalu, setelah terkumpul, mulai membangun dindingnya, atap, serta kusen jendela. Cara ini dapat membantu kamu untuk mengumpulkan dana yang dibutuhkan untuk membangun rumah.

Membangun rumah memang tidak mudah, butuh kesabaran dan dana yang tidak sedikit. Tetap semangat untuk mewujudkan rumah impian. Semoga informasi ini bermanfaat ya. sumber.female.com

RUMAH MINIMALIS KECIL DENGAN PENATAANNYA

RUMAH MINIMALIS KECIL DENGAN PENATAANNYA

RUMAH MINIMALIS membangun rumah hanya bermodalkan tanah yang sempit tentu kita harus berpikir bagaimana cara untuk penataannya agar tidak membosankan dan efisien. Dengan tema bangunan minimalis tentunya tidak terlalu sulit dalam penataannya. Banyak sekarang juga berdiri model perumahan yang dibangun dengan model RUMAH MINIMALIS yang  Lokasi tanah berukuran tak terlalu besar menjadi desain pilihan pengembang perumahan, terutama di kota besar. Rumah seperti ini tidak butuh lahan besar, sehingga pada akhirnya mampu dipasarkan dengan harga yang lebih terjangkau.

Namun, yang jadi kekurangan rumah berukuran kecil adalah mudahnya kesan monton muncul. Padahal, salah satu keunggulan rumah minimalis berukuran kecil adalah toleransi terhadap ekseperimen warna.

Berbeda dengan rumah berukuran besar, sah-sah saja menggunakan warna biru, abu-abu, sampai hitam di fasad rumah. Tak percaya? Lihat contohnya berikut ini:

Putih

Warna putih memang tak dapat dipisahkan dari rumah minimalis. Putih membuat suasana rumah menjadi lebih clean dan mudah untuk dipadupadankan dengan perabotan rumah lainnya.

Warna putih memang tak lekang dimakan usia. Agar rumah lebih ceria, padukan dengan lantai kayu yang nyaman dan sofa berwarna cerah.

Hitam

Selain putih, warna hitam pun sah-sah saja digunakan untuk penampilan luar rumah minimalis. Rumah warna hitam akan membuat rumah terlihat unik dan modern. Namun warna hitam ini sebaiknya hanya digunakan untuk cat eksterior rumah.

Bagian dalam rumah tetap menggunakan warna cerah seperti putih atau krem agar memberikan kesan hangat dan terang di dalam rumah.

Abu-abu

Yap, inilah warna lain yang sering digunakan untuk rumah minimalis. Abu-abu sebenarnya memberikan kesan tenang dan nyaman.

Anda bisa menggunakan warna abu-abu tua yang dipadukan dengan jendela besar untuk rumah Anda. Abu-abu pun memberikan kesan modern, classy, dan bergaya muda.

Paduan kaca dan dinding kayu

Hal lain yang identik dengan rumah minimalis adalah pintu kaca atau jendela yang besar yang dipadukan dengan dinding kayu. Area luar tetap harus dicat agar permukaannya terjaga dari cuaca panas dan dingin. Ikuti warna kayu yaitu cokelat untuk penampilan luar rumah Anda.

Rumah bata

Rumah minimalis juga ada yang membiarkan bagian batanya terlihat atau menggunakan bata ekspos. Anda pun bisa mengubah warnanya sesuka hati. Warna bata seperti aslinya yaitu kemerahan membuat rumah menjadi bergaya natural.

Namun, warna bata ekspos putih pun memberikan kesan lapang. Lagi-lagi padukan dengan kaca jendela besar.

Open chat
Konsultasi Gratis
Konsultasi Gratis