MEMBANGUN RUMAH-budget minim

MEMBANGUN RUMAH-budget minim

MEMBANGUN RUMAH dengan budget minim seringkali menjadi permasalah yang dihadapi para pengantin baru yang ingin mewujudkan hunian ataupun mereka yang memang memiiliki dana yang mepet untuk mendirikan bangunan tersebut. Alangkah baiknya memang sebelum MEMBANGUN RUMAH, kita terlebih dahulu memikirkan hal hal apa saja yang bisa kita lakukan terutama apabila kita memiliki budget minim tersebut. Tentu dengan dana yang minim kita tidak menginginkan bentuk rumah yang tidak sesuai standart juga, jadi langkah langkah apa saja yang harus kita lakukan dalam membangun rumah? Nah, jika sedang berniat membangun rumah ada baiknya kamu mempertimbangkan biaya yang harus kamu keluarkan. Well, membangun rumah membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Maka pastikan kamu memperhitungkan semua biaya dengan sebaik mungkin.

membangun rumah
membangun rumah

Meskipun membutuhkan biaya yang lebih, membangun rumah sendiri kamu dapat mengetahui kualitas bahan yang dipakai. Selain itu kamu dapat mendesain rumah kamu sesuai dengan keinginan kamu sendiri. Ladies, berikut ini adalah tips membangun rumah dengan bujet minimal. Yuk, simak penjelasannya di bawah ini.

1. Jangan Ragu untuk Bekerja Sama dengan Arsitek

Tidak perlu membayangkan pengeluaran kamu semakin mahal, justru dengan menyewa arsitek yang handal kamu dapat menyusun bujet untuk membangun rumah dengan baik. Sebutkan bujet yang kamu sediakan, dan biarkan arsitek yang membantu membuatkan desain rumah hingga lokasi paling tepat untuk membeli bahan bangunannya.

Selain itu pastikan kamu memilih ahli bangunan yang tepat. Pilih dengan selektif dan cermat. Jika memang ada kenalan dalam keluargamu, tak ada salahnya menggunakan tukang tersebut sehingga kamu sudah tahu tarif dan kinerjanya.

2. Survei Harga Bahan Material

Hal yang paling penting saat membangun rumah jangan malas untuk survei harga material bahan bangunan. Setiap toko bangunan biasanya memiliki harga yang berbeda, jadi jangan malas membandingkan untuk mendapatkan harga yang terbaik.

3. Bangun Rumah Secara Bertahap

Jika kamu tidak memiliki dana yang cukup, maka bangun rumah secara bertahap. Mulai dengan membuat pondasinya dahulu. Lalu, setelah terkumpul, mulai membangun dindingnya, atap, serta kusen jendela. Cara ini dapat membantu kamu untuk mengumpulkan dana yang dibutuhkan untuk membangun rumah.

Membangun rumah memang tidak mudah, butuh kesabaran dan dana yang tidak sedikit. Tetap semangat untuk mewujudkan rumah impian. Semoga informasi ini bermanfaat ya. sumber.female.com

BANGUN RUMAH-cara aci an yang benar

BANGUN RUMAH-cara aci an yang benar

BANGUN RUMAH membangun rumah tentu bukan hanya tentang bagaimana mewujudkan bentuk rumah yang sesuai dengan yang kita harapkan, tentu juga dengan memperhatikan bermacam macam trik tentang bagaimana mewujudkan bangunan yang kokoh. Permasalahan dalam BANGUN RUMAH seperti retak tembok merupakan hal yang sering terjadi juga. Salah satu penyebab tembok retak adalah kualitas acian yang kurang sempurna, mencegah tembok retak adalah biayanya lebih murah dari pada anda memperbaiki, untuk itu kualitas tembok harus mendaptkan perhatian, mulai dari bahan materialnya dan pekerjaannya.

Meski terkesan mudah dan sederhana, hasil pengacian pada dinding tidaklah sebagus yang kita kira. Untuk mendapatkan hasil yang memuaskan, Anda harus memperhatikan proses-nya langkah demi langkah dengan cermat

Poin pertama acian dinding yang harus Anda perhatikan adalah plesteran pada dinding rumah yang akan Anda aci. Aplikasi acian sangat tergantung dari kualitas plesteran. Kualitas plesteran yang baik akan menghasilkan acian dinding tembok rumah yang baik pula.

Plesteran harus rata dan halus sehingga akan menghemat bahan acian dinding. Jika pasir yang digunakan untuk plesteran mengandung lumpur terlalu tinggi, maka akan terjadi penyusutan sehingga plesteran akan retak yang berakibat retak dinding tembok rumah.

Untuk itu sebelum dilakukan acian, plesteran harus kering dan tidak terjadi lagi penyusutan. Seharusnya acian dinding dilakukan pada plesteran berumur 2-3 minggu untuk dinding dalam sedangkan untuk dinding luar bisa lebih cepat (2 minggu). Apabila acian terlalu cepat dilakukan maka dapat menimbulkan retak pada acian.

Jika dinding bata sangat basah pada saat dilakukan plesteran, maka air akan terperangkap sehingga diperlukan waktu lama untuk mengeluarkan air tersebut. Sebaliknya permukaan plesteran yang kering juga berpengaruh buruk terhadap hasil acian.

Sebelum melakukan acian, basahi dulu permukaan plesteran dengan air. Hal tersebut penting untuk menghindari agar acian atau white mortar tidak terlalu cepat kering. Semen pada white mortar sangat membutuhkan air untuk proses hidrasi. Jika acian terlalu cepat kering maka hasil acian akan lunak dan permukaan acian akan berdebu.

Apabila waktu yang dibutuhkan dari selesai penghamparan acian sampai acian dapat dipoles sekitar 20-30 menit, maka kelembapan plesteran cukup. Tetapi apabila kurang dari 20 menit berarti plesteran terlalu kering, dan apabila lebih dari 30 menit berarti plesteran terlalu lembab.

Tebal acian juga mempengaruhi kulitas hasilnya. Tebal acian seharusnya adalah 1-3 mm. Jika kurang dari 1 mm akan mengering terlalu cepat. Apabila lapisan pertama kurang dari 1 mm maka sebelum lapis pertama tersebut kering harus dilakukan lapis berikutnya sampai minimal 1 mm.

Apabila pada plesteran terdapat banyak lubang maka satu hari sebelum dilakukan acian, lubang – lubang tersebut harus ditutup. Apabila tebal acian lebih dari 3 mm, maka harus dilakukan dua lapis. Biarkan lapisan pertama kering selama beberapa hari baru dilakukan lapisan berikutnya.

Open chat
Konsultasi Gratis
Konsultasi Gratis